Steel Supplied By BlueScope - Pariwara Slider BannerJuragan - Pariwara Slider BannerRooftuff - Pariwara Slider BannerJUMA - Pariwara Slider Banner
  1. Beranda
  2. Kategori
  3. Bekisting
  4. Balok

Balok

Mungkin Anda Juga Tertarik

Peran Penting Balok Kayu dalam Dunia Konstruksi dan Furniture

Balok kayu adalah salah satu material paling mendasar dalam dunia konstruksi, baik untuk struktur bangunan maupun pembuatan furniture. Di balik tampilannya yang sederhana, balok kayu memegang peranan krusial dalam menopang beban, membentuk rangka, dan memberikan kekuatan serta estetika pada berbagai proyek. Dari konstruksi rumah hingga lemari kayu, pemilihan jenis dan ukuran balok kayu yang tepat akan sangat menentukan hasil akhir—baik dari segi kekuatan, ketahanan, hingga nilai keindahan.

Maka dari itu, penting untuk memahami karakteristik setiap jenis kayu, ukuran standar yang tersedia, serta bagaimana menentukan pilihan yang tepat berdasarkan kebutuhan spesifik proyek Anda.

Jenis dan Ukuran Balok Kayu yang Umum di Pasaran

Balok kayu adalah komponen esensial dalam struktur bangunan karena berfungsi sebagai elemen penyangga beban. Di Indonesia, balok kayu dijual dalam berbagai ukuran dan jenis yang disesuaikan dengan kebutuhan konstruksi maupun pembuatan furniture.

Ukuran Balok Kayu: Standar Pasar Indonesia

Ukuran balok kayu di pasaran umumnya ditulis dalam satuan inci, menggunakan format "lebar/tinggi". Misalnya, ukuran 5/7 berarti lebar 5 inci dan tinggi 7 inci. Namun, dalam praktiknya ukuran tersebut juga dikonversi dalam satuan sentimeter agar memudahkan perhitungan teknis di lapangan.

Berikut adalah beberapa ukuran standar yang paling umum tersedia : 

Ukuran Inch 

Dimensi CM 

Kegunaan Umum

4/6

4 cm x 6 cm

Lisplank, reng ringan, rangka 

5/7

4 cm x 6 cm

Rangka Plafon, Kusen

6/12

4 cm x 6 cm

Balok Utama Atap

8/12

4 cm x 6 cm

Penopang lantai, balok besar

10/15

4 cm x 6 cm

Balok Induk rumah panggung atau bangunan kayu

5/10

4 cm x 6 cm

Rangka Pintu dan Jendela 

6/15

4 cm x 6 cm

Struktur perlintasan atau penyangga tangga 

Jenis Potongan dan Fungsi Struktural Balok Kayu

Dalam dunia konstruksi, balok kayu tidak hanya dibedakan berdasarkan ukuran, tetapi juga berdasarkan jenis potongan dan fungsi strukturalnya. Setiap jenis potongan memiliki peran tersendiri dalam menopang struktur bangunan secara keseluruhan. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:

Balok Konstruksi (Beams)

Balok konstruksi atau beams adalah potongan kayu berukuran besar yang berfungsi sebagai elemen utama penyangga beban dalam suatu bangunan. Biasanya digunakan pada bagian struktur utama seperti:

  • Balok lantai (floor beams) untuk menopang beban dari pelat lantai di atasnya.

  • Balok atap (roof beams) untuk menahan berat genteng, rangka, dan elemen atap lainnya.

  • Balok pengikat dalam struktur rumah panggung, gudang kayu, atau bangunan kayu tradisional.

Ukuran balok untuk keperluan ini biasanya minimal 6/12 hingga 10/15 inci, tergantung skala bangunan dan beban yang harus ditahan. Balok jenis ini wajib menggunakan kayu keras berkualitas tinggi seperti jati, meranti tua, atau bengkirai untuk memastikan kekuatan struktural dan ketahanan terhadap cuaca dan serangga.

Kaso (Usuk)

Kaso, atau yang lebih dikenal dengan nama usuk, adalah potongan balok kayu yang berukuran lebih kecil dari beams, namun tetap cukup panjang. Kaso umumnya digunakan dalam sistem rangka atap rumah dan plafon sebagai penghubung antara reng dan balok utama. Fungsinya adalah:

  • Menjadi tempat bertumpunya reng atau dudukan genteng.

  • Menyalurkan beban dari penutup atap ke balok utama.

  • Menyusun rangka plafon di bawah struktur atap.

Ukuran umum untuk kaso adalah 5/7 atau 5/10 inci, dengan panjang sekitar 3–4 meter. Karena posisinya berada di area yang rentan lembab dan sulit dijangkau setelah tertutup, penting memilih kayu kaso yang telah melalui proses pengeringan dan pengawetan agar tidak cepat lapuk atau diserang rayap.

Reng

Reng adalah potongan kayu yang paling kecil dan ramping dalam struktur atap. Fungsinya lebih bersifat sebagai elemen pelengkap daripada struktur utama, namun tetap vital untuk menopang penutup atap. Reng biasanya dipasang secara horizontal dan melintang di atas kaso untuk:

  • Menjadi dudukan genteng (baik genteng tanah liat, metal, atau beton).

  • Memberi jarak yang tepat antar genteng agar presisi saat pemasangan.

  • Meningkatkan distribusi beban secara merata ke seluruh struktur rangka atap.

Ukuran reng yang umum adalah 2/3 atau 3/4 inci, tergantung pada jenis genteng dan metode pemasangan yang digunakan. Karena posisinya langsung bersentuhan dengan material penutup atap dan terkena uap air atau panas matahari, reng sebaiknya menggunakan jenis kayu ringan yang cukup tahan cuaca seperti sengon atau kayu kelapa yang telah diawetkan.

Kenapa Penting Memahami Jenis Potongan Ini?

Dengan memahami perbedaan antara balok, kaso, dan reng, Anda bisa memilih jenis kayu dan ukuran yang paling sesuai dengan struktur yang dibangun. Kesalahan memilih potongan kayu bisa berdampak pada kekuatan struktur, keselamatan penghuni, hingga umur bangunan. Jika Anda sedang merancang struktur atap atau lantai rumah, pastikan berkonsultasi dengan arsitek atau tukang berpengalaman agar setiap elemen rangka mendapatkan jenis balok yang tepat.

Pentingnya Memilih Ukuran yang Tepat

Pemilihan ukuran balok yang tidak sesuai bisa menyebabkan berbagai masalah, seperti:

  • Struktur cepat melengkung atau patah

  • Kusen tidak presisi

  • Beban tidak terdistribusi dengan baik

  • Pemborosan material dan biaya

Oleh karena itu, sebelum membeli, pertimbangkan desain bangunan, beban yang akan ditanggung, dan lokasi pemasangan agar balok yang digunakan benar-benar sesuai kebutuhan.

Wujudkan Konstruksi Kuat dengan Balok Kayu Terbaik

Memilih balok kayu yang tepat adalah langkah penting untuk memastikan struktur bangunan yang kokoh, tahan lama, dan aman. Baik untuk keperluan atap, lantai, kusen, maupun furniture, pastikan Anda memilih jenis dan ukuran balok kayu yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Di Juraganmaterial.id Anda bisa mendapatkan harga yang kompetitif dan dapat negosiasi harga ! 


Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan