5 Jenis Perkakas Listrik dan Kegunaannya

Perkakas listrik merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Baik dalam pekerjaan rumah tangga maupun profesional, alat-alat listrik selalu hadir untuk mempermudah dan mempercepat pekerjaan. Dari mesin bor hingga mesin gergaji, berbagai jenis perkakas listrik tersedia untuk memenuhi kebutuhan berbeda. 

Namun, sebagai orang awam, seringkali Juragan tentu kurang memahami jenis dan kegunaan dari masing-masing alat tersebut. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas secara detail tentang jenis-jenis perkakas listrik dan kegunaannya agar Anda dapat memilih alat yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Apa Saja Jenis-Jenis Perkakas Listrik?

Untuk mempermudah pekerjaan rumah tangga atau profesional, tentunya memerlukan berbagai jenis perkakas listrik. Dalam bagian ini, kami akan membahas secara detail tentang apa saja jenis-jenis perkakas listrik.

1. Bor Tangan

Perkakas listrik pertama yang akan dibahas adalah bor tangan. Alat ini sangat efisien untuk membuat lubang pada berbagai jenis bahan dan mengoperasikannya tanpa memerlukan listrik dari stop kontak. 

Bor tangan dapat menggunakan daya listrik AC atau baterai sehingga membuatnya menjadi alat yang praktis dan mudah dibawa ke mana saja. 

Variasi dari bor tangan adalah bor portabel yang memiliki kemampuan untuk mem-bor pada diameter tertentu dan mudah untuk dibawa ke mana saja sesuai dengan kebutuhan.

2. Bor Angin

Perkakas listrik lainnya adalah bor angin. Meskipun memiliki fungsi yang hampir sama dengan bor tangan, bor angin memiliki sumber daya yang berbeda. Alat ini dapat berfungsi dengan menggunakan udara bertekanan yang diproduksi oleh kompresor, bukan listrik seperti pada bor tangan.

Namun, ketergantungan pada tekanan udara yang diproduksi kompresor membuat torsi yang dihasilkan bor angin menjadi tidak stabil dibandingkan dengan bor listrik. Selain itu, bor angin juga rentan mengalami masalah keausan pada sambungan yang dapat menyebabkan kebocoran udara dan mengurangi torsi yang dihasilkan.

Baca juga: 5 Perbedaan Mur dan Baut dalam Konstruksi Bangunan

3. Kompresor

Perkakas listrik selanjutnya yakni kompresor yang dapat memproduksi udara bertekanan untuk digunakan oleh berbagai peralatan tukang lainnya seperti air gun/air impact. 

Kompresor memiliki tugas untuk mempertahankan tekanan udara yang konsisten dan memiliki regulator tekanan udara otomatis yang akan mematikan kompresor setelah tekanan udara pada tabung sudah mencapai batas maksimum.

4. Air Duster

Alat pembersih udara bertekanan atau dikenal sebagai air duster, merupakan sebuah power tool yang bergantung pada tenaga pneumatik. Gunanya adalah untuk membersihkan kotoran dan debu dalam ruangan terbatas dengan cara menyemprotkan udara bertekanan. Contohnya, pada saat membersihkan saringan udara dan melakukan penyemprotan saat melakukan servis pada rem.

Perlu diingat bahwa tekanan udara yang dihasilkan oleh air duster sangat tinggi. Oleh karena itu, penting untuk tidak mengarahkan alat ini ke bagian tubuh atau mata operator karena dapat menyebabkan kecelakaan kerja. Demi menghindari cedera, disarankan untuk menggunakan perlindungan mata.

5. Gerinda Tangan

Gerinda adalah alat bantu tenaga yang berguna untuk mengolah besi agar menjadi rapi dan halus. Alat ini digunakan untuk memotong, meratakan, dan menghaluskan bagian besi yang tidak rata setelah dipotong. Gerinda juga berguna untuk memperbaiki kualitas material besi yang tidak rapi akibat proses pengelasan.

Baca juga: Jenis dan Fungsi Sepatu Boot untuk Keselamatan Pekerja

Apa Saja Kegunaan Perkakas Listrik?

Setelah melihat beberapa contoh perkakas listrik, berikut ini sejumlah kegunaan perkakas listrik yang perlu Anda ketahui agar bisa memaksimalkan pemakaiannya.

1. Membuat Lubang

Bor tangan atau bor angin berguna untuk membuat lubang pada berbagai bidang. Alat ini menggunakan sumber tenaga listrik, baik itu dari arus listrik AC maupun DC, untuk memutar baut bor. Baut bor kemudian akan berputar dan membuat lubang pada bidang yang sedang dikerjakan.

2. Memotong Bahan

Perkakas listrik juga dapat digunakan dalam proses pemotongan bahan menjadi ukuran yang diinginkan. Salah satu perkakas listrik yang dapat digunakan untuk memotong bahan merupakan gerinda. Gerinda mengandalkan tenaga listrik untuk memutar roda gerinda yang digunakan untuk memotong bahan. 

3. Membersihkan Benda Kerja

Air duster adalah alat yang digunakan untuk membersihkan benda kerja dari debu, kotoran, atau serpihan dengan menggunakan tenaga udara bertekanan. Alat ini bekerja dengan menyemprotkan udara bertekanan pada bidang atau alat yang akan dibersihkan. 

Baca juga: Fungsi dan Jenis Dinding Penahan Tanah dalam Konstruksi

Apa Saja Tips Memakai Perkakas Listrik dengan Aman?

Masih bingung dengan cara menggunakan perkakas listrik? Berikut ini kami rangkum tips memakai perkakas listrik dengan aman.

1. Menggunakan Perlengkapan Pengaman

Menggunakan perlengkapan pengaman seperti pelindung mata, pelindung telinga, masker debu, dan sarung tangan merupakan salah satu tips penting untuk memakai perkakas listrik dengan aman. Perlengkapan pengaman ini akan melindungi operator dari potensi bahaya seperti partikel debu, ledakan, atau bahkan risiko tersambar listrik. 

2. Pastikan Peralatan Siap Digunakan

Pastikan bahwa peralatan yang akan digunakan masih dalam kondisi yang baik dan bersih. Kabel yang rusak atau stop kontak yang kotor dapat menyebabkan arus pendek dan menimbulkan bahaya bagi operator.

3. Gunakan Sesuai Kebutuhan

Gunakan perkakas listrik yang sesuai dengan tugas yang akan dilakukan adalah salah satu cara untuk memastikan keselamatan dan efisiensi saat menggunakan perkakas listrik. 

Hal ini karena setiap perkakas listrik memiliki spesifikasi dan desain yang berbeda untuk mengatasi berbagai tugas tertentu. Misalnya, perkakas listrik untuk memotong bahan seperti gerinda akan berbeda dengan perkakas listrik untuk membuat lubang seperti bor tangan. 

4. Jangan Memperbaiki/Memodifikasi Sendiri

Jika Anda menemukan masalah atau gangguan pada perkakas listrik, jangan mencoba memperbaiki atau memodifikasi sendiri tanpa pengalaman yang memadai. 

Sebaiknya, segera diteruskan kepada teknisi yang berpengalaman untuk memperbaiki atau memperbarui perkakas listrik Anda. Hal ini akan memastikan bahwa perkakas listrik Anda berfungsi dengan baik dan bebas dari bahaya saat digunakan.

5. Matikan Alat Setelah Selesai Digunakan

Setelah selesai menggunakan perkakas listrik, selalu pastikan untuk mematikan alat terlebih dahulu. Kemudian, cabut stop kontak dari sumber listrik. Tentunya hal ini bertujuan untuk mencegah risiko kebakaran, kecelakaan, atau kerusakan pada alat. Juga, pastikan bahwa alat tidak akan menyala secara tidak sengaja sehingga dapat meminimalkan risiko terjadinya kecelakaan. 
 

Itulah beberapa jenis perkakas listrik dan kegunaannya, serta tips memakai perkakas listrik dengan aman. Jika Juragan sedang membutuhkan perkakas listrik, Anda bisa mengunjungi Juragan Material. Kami menyediakan berbagai perkakas listrik dan peralatan elektrikal lainnya sesuai kebutuhan Anda. Tunggu apalagi? Kunjungi Juragan Material sekarang juga untuk menemukan perkakas listrik yang Anda cari!